Standard Teknologi Layar Televisi Dan Aspek Ratio

Teknologi Video untuk Standard TV

Terkadang kita bingung mengapa saat TV dihidup-kan Jalur kabel serta chanelnya sudah betul, mengapa warnanya menjadi hitam putih saja? Ini dikarenakan sinyal masukan tidak sesuai dengan stan-dar tv yang menerima sinyal. Untuk itu kita harus mencocokanya denga sistem yang sesuai. Sistem standarisasi ini berpengaruh terhadap kualitas gambar yang dihasilkan.

- PAL (Pashe Alternate Line).
Dikembangkan di Jerman. Frame ritenya 25 fps dengan 625 garis. Digunakan di Indonesia, China dan Australia.

- SECAM (Sequential Couleur Avec Memorie). 
Sistem ini di kembangkan di Perancis. Frame ratenya 25 fps. Digunakan di Perancis, Timur Tengah dan Afrika.

- NTSC (National Television System Committee). 
Dikembangkan di Amerika Serikat oleh National Television Systems Committee. Frame rate yang dihasilkan 29, 27 fps de-ngan 525 garis. Digunakan di Amerika, Jepang, Ka-nada, Meksiko.

Aspec Ratio Video:
Aspect ratio adalah perbandingan antara lebar dan tinggi bingkai gambar (frame). Rasio untuk tayangan televisi adalah 1,33:1, artinya lebar frame yang muncul di televisi adalah 1,33 kali dari tinggi. Aspect ratio ini dipilih sesuai dengan konsep visual yang ingin ditampilkan. Film Hollywood kebanyakan diproduksi dengan aspect ratio 1,85:1 sementara film-film eropa kebanyakan bermain di aspect ratio 1,66 : 1. Oi Indonesia sendiri, kedua format ini cukup populer. Sementara untuk format video, beberapa kamera menyediakan feature untuk memilih aspect ratio sesuai dengan konsep visual yang dikehendaki.

Apabila sebuah film diputar di bioskop kemudian ditayangkan di televisi. Gambar yang muncul di televisi tampak pepat seperti seolah-olah terpotong, baik dibagian kiri, kanan atau keduanya. Ini lantaran as-pect ratio film 1,66:1 sementara aspect ratio tv yang ada / tv tabung adalah 1,33:1.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jenis Kamera Video Berdasarkan Format Dan Kompresi

Jenis kamera Berdasarkan Penggunanya Dan Klasifikasi Kamera

Persiapan Seseorang Dalam Pengambilan Video Dokumentasi